METROPOLITAN.ID | Cisarua. Industri pariwisata yang menjadi sektor primadona dikawasan puncak. Akhir – akhir ini menurut praktisi wisata terbilang sepi. Bukan tanpa alasan sejumlah hotel sepi pengunjung, bahkan tempat-tempat seperti homestay juga jarang dikunjungi turis.
Hal tersebut berdampak pada sektor penghasilan masyarakat, terutama penggiat pariwisata. Namun menurut Camat Cisarua Bayu Rahmawanto, sepinya pengunjung bukan berarti menurun industri pariwisata di puncak. Tetapi memang di negara asal belum musim liburan, di puncak sama saja seperti tahun-tahun lalu, bahkan industri pariwisata semakin menguat.
Terlihat dengan banyaknya para praktisi wisata yang membuka usaha baru di sektor pariwisata.”Kalau untuk sepinya pengunjung dalam sebuah usaha, adalah biasa karena banyak hal yang menjadi penyebab,” jelasnya.
Lebih lanjut dia juga mengatakan, apabila di daerah lain ramai tapi di Cisarua sepi,baru itu bisa dikatakan industri pariwisata menurun. ”Tapi kalau memang semuanya sepi, itu kan karena memang bukan musimnya saja,” tuntas dia. (ash/b/suf)
sumber
http://www.metropolitan.id/2017/07/industri-pariwisata-puncak-dinilai-sepi/
إرسال تعليق
Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif