Kinerja yang baik tersebut menurut Bayu, juga tidak terlepas dari dukungan semua pihak diataranya Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serta peran aktif masyarakat diwilayah sekitarnya.
“Kinerja yang mereka tunjukan tidak terlepas dari dukungan LPM, BPD dan masyarakat sekitar wilayahnya. Masyarakat juga sangat membantu pembangunan infrastruktur, bukan hanya tenaga, materi dan pemikiranpun disumbangkan,” tuturnya.
Bayu melanjutkan bahwa Dana Desa yang digulirkan pemerintah pusat merupakan implementasi dari program Desa Membangun. “Ini disambut oleh pemerintah daerah dalam hal ini para Kepala Desa, khususnya di wilayah Bogor Selatan yang kita kenal dan tidak asing yaitu daerah Puncak Bogor,” tegasnya.
Diakhir pembicaraannya bahwa pembangunan yang menghabiskan Dana Desa tersebut harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh warga disekitar, “Nilai harga tanah akan meningkat ketika jalan sudah tidak berwarna merah lagi (sudah diaspal-red), Pajakpun akan meningkat serta perekonomianpun terangkat,” kata Bayu seraya berpesan kepada seluruh warga di Kecamatan Cisarua khususnya, dan umumnya warga yang menggunakan jalan tersebut sama-sama menjaganya agar jalan bisa bertahan lebih lama. “Kegiatan seperti gotong royong, membersihkan saluran disisi jalan harus dilaksanakan, karena gotong royong merupakan ciri khas bangsa Indonesia dari nenek moyang dulu,” tutupnya. (Asim/Ian/wwh/mly).
إرسال تعليق
Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif