WARTAKOTA-TRIBUNNEWS.COM | Bogor. Relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang bernama Rest Area Semesta di Cilember, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, akhirnya diresmikan Bupati Bogor, Nurhayanti.
Menurut Nurhayanti, rest area tersebut menampung 110 lapak PKL yang terkena dampak pelabaran Jalur Puncak benerapa waktu lalu.
Dimana pembangunan rest area tersebut melibatkan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor, Taman Wisata Matahari (TWM) dan Forum Puncak Ngahiji.
"Saya capek ini jadi tidak capek, karena lihat semangat Puncak Ngahiji, PHRI dan TWM, bupati juga harus semangat, saya apresiasi karena merespon saya, ini wujudnya, menggeser bukan menggusur," ujar Nurhayanti dalam pidatonya, Rabu (22/11/2017).
Pantauan TribunnewsBogor.com, dari semua lapak, pada saat peresmian tersebut semua lapak sudah di-booking oleh pedagang namun belum diisi semuanya.
Menurut Nurhayanti, pihak setiap lapak tersebut dikenakan sewa Rp 750 ribu per bulannya bagi para pedagang.
Lanjutnya, pihaknya juga memberi bantuan biaya sewa selama tiga bulan awal.
"Pihak pemerintah juga memberi bantuan yang Rp 750 ribu itu untuk tiga bulan," ujarnya. (Naufal Fauzy)
Posting Komentar
Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif