BERITABOGOR.COM | Hujan yang turun di kawasan Puncak Bogor beberapa
hari terakhir mengakibatkan tembok vila longsor di kampung Brujul Rt.01/02
Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cisarua Puncak Bogor, Selasa (01/02/2016) pagi.
Menurut Soleh, Ketua
Rt.02/02, longsor yang terjadi ini akibat beban dari pagar beton setinggi 3
meter dan tidak adanya lubang resapan air di dinding tembok. Jalan kampung
adalah jalan akses ke kampung Brujul. Tapi, akibat kejadian ini tidak ada
korban jiwa dalam kejadian ini.
Dirinya mengungkapkan
tebing pagar tembok yang longsor adalah villa milik Hany Kirana, warga BSD
serpong. Petugas linmas dibantu warga bahu membahu mengevakuasi tanah dan puing
tebing yang tumpah ke jalan.
Dilokasi kejadian,
Menurut Kapolsek Cisarua, Kompol Musimin membenarkan beberapa titik di
wilayahya rawan longsor. Salah satu yang menjadi perhatian adalah daerah kampung
Ciburial, Desa Tugu Utara. " Disana banyak Villa yang berdiri di
kemiringan yang tajam, tentu di musim hujan seperti sekarang ini sangat rawan
terjadinya longsor" ujarnya.
Jatnika, salah satu
tokoh pemerhati lingkungan menambahkan kawasan Puncak Bogor seperti Bom Waktu,
bencana alam akan terjadi terus akibat tata ruang yang tidak dibenarkan."
Banyak bangunan yang tidak sesuai peruntukanya. Selama ini dibiarkan begitu
saja. Belum lagi tingkat kepadatan hunian di puncak sudah sangat padat. Perlu perhatian
khusus dari Pemda Kab. Bogor, jika tidak ya kita akan terus mendengar bencana
demi bencana," tambahnya. (cj)
Posting Komentar
Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif